Kaviar Ossetra, 'Mutiara' Telur Ikan Termahal Dunia

Kaviar adalah salah satu makanan mewah di dunia kuliner. Kaviar adalah telur ikan yang dihasilkan dari jenis ikan tertentu, terutama ikan sturgeon. 

Untuk menghasilkan kaviar yang enak, telur ikan berukuran kecil tersebut diproses dan juga digarami untuk memberi rasa sekaligus mengawetkan. 

Telur ikan kecil ini tergolong makanan mahal dan mewah. Di tahun 2012 lalu, harga kaviar mencapai US$3000-US$5000 per kilogramnya. Semakin besar ukurannya, semakin muda warna telurnya, dan semakin matang telurnya, maka harganya pun semakin mahal.

"Kaviar secara umum dibedakan berdasar kualitas, ukuran, dan juga dari warnanya," kata Lamelot Florian, chef masakan Prancis di Orient 8 restoran, Hotel Mulia Jakarta, beberapa waktu lalu. 

Ada beberapa jenis kaviar yang biasa ditemui. Namun jenis paling banyak ditemui adalah kaviar berwarna hitam dari ikan sturgeon. Selain itu ada juga kaviar berwarna oranye yang berasal dari telur ikan salmon.

Kaviar hitam berasal dari telur ikan sturgeon (beluga) di Laut kaspia di beberapa negara seperti Azerbaijan, Iran, Rusia, dan Kazakstan. 

Mengutip berbagai sumber, laut Kaspia sendiri menghasilkan 90 persen jumlah kaviar yang ada di dunia. Saat musim bertelur, ikan sturgeon bisa menghasilkan telur sebanyak 60-80 kg. 

Kaviar sendiri dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan ikan penghasilnya dan juga warnanya. 

"Ikan sturgeon yang berbeda juga akan menghasilkan telur yang berbeda. Salah satu yang terkenal adalah ossetra kaviar," ucapnya. 

Bukan cuma terkenal, ossetra kaviar juga merupakan salah satu varian yang punya harga jual termahal. Selain ossetra, jenis beluga dan sevruga juga digolongkan jadi kaviar mahal. 

Harga mahal kaviar ossetra ternyata juga dipengaruhi oleh kedalaman rasanya dibanding kaviar lain. 

Florian mengungkapkan rasa ossetra sangat berbeda dengan rasa kaviar lainnya. 

"Warnanya tidak terlalu hitam melainkan agak kehijauan tua dan punya rasa yang sedikit fishy," katanya.

"Tapi kalau beluga, punya ukurannya lebih besar tapi punya rasa yang seperti oyster."

Ossetra kaviar ini memiliki tekstur yang lebih liat dan kenyal dibanding kaviar lainnya. Namun ossetra sendiri dianggap memiliki rasa yang lebih kuat dan kompleks. 

Semakin tua usia ikan penghasilnya, maka rasa ossetra kaviar juga makin nikmat dan kaya. Namun di antara jenis ossetra lainnya, ossetra paling langka dan mahal adalah ossetra dengan butiran berwarna keemasan. Dalam salahs atu laman penjualan kaviar, satu kilogram ossetra emas ini dijual dengan harga US$20.885. 

"Ossetra kaviar sendiri memiliki beberapa negara penghasil, termasuk Perancis, Italia, dan Spanyol."

Namun osstera yang sering disebut sebagai oscietra, osetra, atau asetra ini aslinya dianggap berasal dari Rusia. Kembali ke sejarah konsumsi kaviar hitam, menurut referensi, ossetra dihasilkan oleh ikan yang ditangkap pertama kali di Rusia. 

Secara tradisional, ossetra kaviar disajikan bersama dengan blinis dan creme faiche. Sedangkan ossetra dengan kualitas yang lebih rendah disajikan untuk beberapa sajian seafood dan sajian daging. Tak cuma itu, kaviar juga kerap disajikan sebagai pelengkap salad juga. 

"Untuk tahu kaviarnya masih enak dan segar, harus dicicipi setiap hari."